Yang namanya Bios(Basic Input Output System)
...mungkin buat sebagian orang se-olah2 sesuatu yang bisa bikin
keder.tapi emang ada benernya juga. karena beberapa temen ane staff di
office depan hanya di suruh merubah urutan booting cd rom ajahsudah geleng2
kernyitkan dahi.
Seperti yang banyak orang tau, BIOS berisi kumpulan
rutin-software yang memiliki fungsi utama sesuai dengan artinya dalam bahasa
Indonesia yaitu : perangkat lunak/software sistem yang pertama kali
menginisialisasi seluruh input dan output yang ada pada komputer pada saat
tombol: di "ON", yang mengatur konfigurasi dasar dalam komputer
seperti tanggal dan waktu, dan kemudian memberikan akses komunikasi pada
tingkat low-level di antara komponen hardware. Sepertinya hampir 30 tahunan (
klo g salah) yang pualing lambat lompatan tekhnologinya ya Bios ini, liat ajah
: processor dah nyampe multi Core, Memory/RAM dah DDR3 (VGA malah ddr5),
Motherboard modern pun sudah banyak fitur keren yang cuman bisa membuat air
ludah netes ..ngga mampu beli (muahall!!.hehe). tapi yang namanya Bios ...hya
gituh2 ajah ..liat ajah warnanya klo ngga biru-putih ...hya paling banter dua
warna. nah, sekarang saatnya :
Bagi anda yang senang untuk ngoprek komputer tentunya tahu tentang BIOS. Dalam kurun waktu yang tidak lama lagi maka kita harus bersiap-siap ucapkan selamat tinggal ...Say good bye and ..Hello pada BIOS dan menyambut Teknologi baru inilah yang digadang-gadang bakal mengurangi waktu booting sebuah komputer secara drastis. Kabarnya, UEFI akan ditanamkan pada komputer generasi terbaru. Dengan teknologi ini, komputer bisa menyala hanya dalam hitungan detik. Usut punya usut, UEFI rupanya merupakan software yang dikembangkan dari BIOS juga.
Teknologi BIOS yang digunakan untuk boot up komputer sejak 1979 memang diakui masih lambat. Ini menjadi salah satu alasan mengapa komputer membutuhkan waktu lama saat pertama kali dinyalakan. Sebaliknya UEFI, dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan komputer modern dan segera menjadi teknologi terkemuka yang hadir di banyak komputer. Dan jangan lupa, UEFI memungkinkan komputer hidup dan mati hanya beberapa detik saja.nice khan? hehe
..sebenarnya sudah sejak lama para ahli memikirkan pengganti sistem BIOS yang telah lama digunakan pada komputer IBM PC kompatibel. Keterbatasan pada sistem BIOS dipandang sebagai hal yang tidak dapat diterima untuk platform server Itanium yang lebih besar. Upaya untuk mengatasi masalah ini pada awalnya disebut Intel Boot Inisiatif dan kemudian berganti nama menjadi EFI. Spesifikasi EFI awalnya dikembangkan oleh Intel dan telah dikelola pada tanggal 25 Juli 2005 oleh Unified EFI Forum sebagai Unified Extensible Firmware Interface (UEFI). Sebuah motivasi yang melatar belakangi pengembangan UEFI ini datang di kurun waktu selama perkembangan awal ntel-HP Itanium pada pertengahan 1990.
biasanya, perkembangan tekhnologi awal ke generasi yang lebih baru ... memboyong beragam fitur dan kelebihan plus kemudahan tentunya, why? yang jelas Interface yang didefinisikan oleh uEFI-Bios meliputi table data yang berisi informasi platform,boot dan runtime services yang tersedia untuk OS loader dan OS. Beberapa keuntungan teknis yang diberikan UEFI antara lain :
= Kompatibel dengan sistem operasi yang hanya mendukung BIOS
= Kemampuan untuk boot dari harddisk besar (diatas 2 tera)
= CPU-independetn architecture
= CPU-independent driver
= Flexible dengan Pre-OS environment
= Desain yang modular
Beberapa perangkat tambahan yang ada pada PC BIOS seperti ACPI (Advanced Configuration and power Interface) dan SMBIOS (System Management BIOS) juga hadir dalam UEFI.
* Untuk dukungan Disk,selain skema partisi disk standar yang menggunakan Master Boot record (MBR), UEFI menambahkan dukungan untuk skema baru GUID partition Table (GPT). GPT tidak mengalami keterbatasan seperti halnya MBR. MBR memiliki keterbatasan dalam jumlah dan ukuran partisi disk <sampai 4 partisi per disk, dengan ukuran hingga lebih 2,2 TB (Terabyte per partisi)>. GPT memungkinkan untuk disk maksimum dengan ukutan partisi 9,4 ZB (Zettabyte)
* Sistem Operasi, Sistem operasi yang mendukung boot dari UEFI disebut sebagai UEFI-aware OS. Istilah boot dari UEFI berarti sistem langsung boot menggunakan UEFI OS loader yang tersimpan dalam media penyimpanan (ROM). Lokasi default untuk OS loader adalah \EFI\BOOT\[Architecture Name]\boot[architecture nam].efi dimana contoh nama arsitektur tersebut adalah ia32, x64 atau IA64. Beberapa vendor OS mungkin memiliki OS loader tersendiri. Mereka dapat mengubah lokasi default boot tersebut. Beberapa jenis OS yang telah menggunakan sistem UEFI antara lain :
= Linux sejak awal 2000
= HP-UX sejak tahun 2002
= HP OpenVMS sejak Desember 2003
= MAC OS dari Apple
= Versi Itanium Windows 2000 (Adavnced Server Limited Edition dan Datacenter Server Limited Edition), Windows Server2003 untuk IA64, Windows XP 64-bit edition, Windows 2000 Advanced Server Limited Edition, Windows Server 2008 dan Windows Vista Service Pack 1.
* Kemudahan lainnya,
= Pengelolaan yang lebih untuk multiple computer di pusat data, termasuk manajemen jarak jauh, lebih mudah bagi administrator karena dukungan yang lebih baik untuk protokol jaringan dasar.
= Tidak lagi memerlukan periferal yang hanya dihubungkan ke port khusus.
= Proses startup yang lebih cepat dibandingkan yang ada sekarang (bios pada umumnya :25-30 detik) meskipun masih terasa Lemoy kata para ahli.
= karena UEFI sudah mendukung GOP (Graphic Outputs Protocol). GOP menggantikan VESA dengan video buffer sederhana yang dapat mendukung berbagai resolusi. Dengan teknologi ini, UEFI dapat diakses dengan menggunakan mouse bahkan dukungan touch screen. termasuk Internetan tanpa hrs masuk OS utama dan pake modem tentunya.
Bagi anda yang senang untuk ngoprek komputer tentunya tahu tentang BIOS. Dalam kurun waktu yang tidak lama lagi maka kita harus bersiap-siap ucapkan selamat tinggal ...Say good bye and ..Hello pada BIOS dan menyambut Teknologi baru inilah yang digadang-gadang bakal mengurangi waktu booting sebuah komputer secara drastis. Kabarnya, UEFI akan ditanamkan pada komputer generasi terbaru. Dengan teknologi ini, komputer bisa menyala hanya dalam hitungan detik. Usut punya usut, UEFI rupanya merupakan software yang dikembangkan dari BIOS juga.
Teknologi BIOS yang digunakan untuk boot up komputer sejak 1979 memang diakui masih lambat. Ini menjadi salah satu alasan mengapa komputer membutuhkan waktu lama saat pertama kali dinyalakan. Sebaliknya UEFI, dirancang khusus untuk memenuhi kebutuhan komputer modern dan segera menjadi teknologi terkemuka yang hadir di banyak komputer. Dan jangan lupa, UEFI memungkinkan komputer hidup dan mati hanya beberapa detik saja.nice khan? hehe
..sebenarnya sudah sejak lama para ahli memikirkan pengganti sistem BIOS yang telah lama digunakan pada komputer IBM PC kompatibel. Keterbatasan pada sistem BIOS dipandang sebagai hal yang tidak dapat diterima untuk platform server Itanium yang lebih besar. Upaya untuk mengatasi masalah ini pada awalnya disebut Intel Boot Inisiatif dan kemudian berganti nama menjadi EFI. Spesifikasi EFI awalnya dikembangkan oleh Intel dan telah dikelola pada tanggal 25 Juli 2005 oleh Unified EFI Forum sebagai Unified Extensible Firmware Interface (UEFI). Sebuah motivasi yang melatar belakangi pengembangan UEFI ini datang di kurun waktu selama perkembangan awal ntel-HP Itanium pada pertengahan 1990.
biasanya, perkembangan tekhnologi awal ke generasi yang lebih baru ... memboyong beragam fitur dan kelebihan plus kemudahan tentunya, why? yang jelas Interface yang didefinisikan oleh uEFI-Bios meliputi table data yang berisi informasi platform,boot dan runtime services yang tersedia untuk OS loader dan OS. Beberapa keuntungan teknis yang diberikan UEFI antara lain :
= Kompatibel dengan sistem operasi yang hanya mendukung BIOS
= Kemampuan untuk boot dari harddisk besar (diatas 2 tera)
= CPU-independetn architecture
= CPU-independent driver
= Flexible dengan Pre-OS environment
= Desain yang modular
Beberapa perangkat tambahan yang ada pada PC BIOS seperti ACPI (Advanced Configuration and power Interface) dan SMBIOS (System Management BIOS) juga hadir dalam UEFI.
* Untuk dukungan Disk,selain skema partisi disk standar yang menggunakan Master Boot record (MBR), UEFI menambahkan dukungan untuk skema baru GUID partition Table (GPT). GPT tidak mengalami keterbatasan seperti halnya MBR. MBR memiliki keterbatasan dalam jumlah dan ukuran partisi disk <sampai 4 partisi per disk, dengan ukuran hingga lebih 2,2 TB (Terabyte per partisi)>. GPT memungkinkan untuk disk maksimum dengan ukutan partisi 9,4 ZB (Zettabyte)
* Sistem Operasi, Sistem operasi yang mendukung boot dari UEFI disebut sebagai UEFI-aware OS. Istilah boot dari UEFI berarti sistem langsung boot menggunakan UEFI OS loader yang tersimpan dalam media penyimpanan (ROM). Lokasi default untuk OS loader adalah \EFI\BOOT\[Architecture Name]\boot[architecture nam].efi dimana contoh nama arsitektur tersebut adalah ia32, x64 atau IA64. Beberapa vendor OS mungkin memiliki OS loader tersendiri. Mereka dapat mengubah lokasi default boot tersebut. Beberapa jenis OS yang telah menggunakan sistem UEFI antara lain :
= Linux sejak awal 2000
= HP-UX sejak tahun 2002
= HP OpenVMS sejak Desember 2003
= MAC OS dari Apple
= Versi Itanium Windows 2000 (Adavnced Server Limited Edition dan Datacenter Server Limited Edition), Windows Server2003 untuk IA64, Windows XP 64-bit edition, Windows 2000 Advanced Server Limited Edition, Windows Server 2008 dan Windows Vista Service Pack 1.
* Kemudahan lainnya,
= Pengelolaan yang lebih untuk multiple computer di pusat data, termasuk manajemen jarak jauh, lebih mudah bagi administrator karena dukungan yang lebih baik untuk protokol jaringan dasar.
= Tidak lagi memerlukan periferal yang hanya dihubungkan ke port khusus.
= Proses startup yang lebih cepat dibandingkan yang ada sekarang (bios pada umumnya :25-30 detik) meskipun masih terasa Lemoy kata para ahli.
= karena UEFI sudah mendukung GOP (Graphic Outputs Protocol). GOP menggantikan VESA dengan video buffer sederhana yang dapat mendukung berbagai resolusi. Dengan teknologi ini, UEFI dapat diakses dengan menggunakan mouse bahkan dukungan touch screen. termasuk Internetan tanpa hrs masuk OS utama dan pake modem tentunya.

BIOS, singkatan dari Basic Input Output System,
dalam sistem komputer IBM PC atau
kompatibelnya (komputer yang berbasis keluarga prosesor Intel
x86) merujuk kepada kumpulan rutin perangkat lunak yang mampu
melakukan hal-hal berikut:
1.
Inisialisasi (penyalaan) serta
pengujian terhadap perangkat keras (dalam proses yang disebut dengan Power
On Self Test, POST)
2.
Memuat dan menjalankan sistem
operasi
3.
Mengatur beberapa konfigurasi
dasar dalam komputer (tanggal, waktu, konfigurasi media penyimpanan,
konfigurasi proses booting,
kinerja, serta kestabilan komputer)
4.
Membantu sistem operasi dan
aplikasi dalam proses pengaturan perangkat keras dengan menggunakan BIOS
Runtime Services.
BIOS menyediakan antarmuka
komunikasi tingkat rendah, dan dapat mengendalikan banyak jenis perangkat keras
(seperti keyboard). Karena kedekatannya dengan perangkat keras, BIOS umumnya
dibuat dengan menggunakan bahasa rakitan (assembly) yang
digunakan oleh mesin yang bersangkutan.
Istilah BIOS pertama
kali muncul dalam sistem operasi CP/M,
yang merupakan bagian dari CP/M yang dimuat pada saat proses booting dimulai yang berhadapan
secara langsung dengan perangkat keras (beberapa mesin yang
menjalankan CP/M memiliki boot loader sederhana dalam ROM).
Kebanyakan versi DOS memiliki sebuah berkas yang disebut
"IBMBIO.COM" (IBM
PC-DOS) atau "IO.SYS" (MS-DOS) yang berfungsi sama seperti halnya CP/M
disk BIOS.
Kata BIOS juga dapat diartikan
sebagai "kehidupan" dalam tulisan Yunani (Βίος).
Komponen BIOS
Dalam BIOS, terdapat beberapa
komponen dasar, yakni sebagai berikut:
Contoh dari CMOS Setup (Phoenix BIOS)
·
Program BIOS Setup yang
memungkinkan pengguna untuk mengubah konfigurasi komputer (tipe harddisk, disk
drive, manajemen daya listrik, kinerja komputer, dll) sesuai keinginan. BIOS
menyembunyikan detail-detail cara pengaksesan perangkat keras yang cukup rumit
apabila dilakukan secara langsung.
·
Driver untuk perangkat-perangkat keras dasar,
seperti video
adapter, perangkat
input,prosesor, dan
beberapa perangkat lainnya untuk sistem operasi dasar 16-bit (dalam
hal ini adalah keluarga DOS).
·
Program bootstraper utama yang
memungkinkan komputer dapat melakukan proses bootingke dalam sistem operasi yang terpasang.
Phoenix BIOS
kode
beep untuk PHOENIX BIOS
|
Error Message
|
Descriptions
|
1 Panjang, 2 Pendek
|
VGA Error
|
VGA tidak terdeteksii, atau tidak tertancap dengan
benar pada slotnya.
|
Beep terus menerus
|
Memory Error
|
Masalah terdapa pada memory utama.
|
Beep keras pada saat kondisi jalan
|
CPU Overheating
|
Temperatur CPU terlalu tinggi.
|
1 panjang 3 pendek
|
Memory Video bad
|
VGA tak terdeteksi
|
Beep tingi-rendah berulang
|
CPU
|
CPU tidak terdeteksi atau tidak terpasang dengan
benar.
|
ROM dan NVRAM
BIOS
juga sering disebut sebagai ROM BIOS karena pada awalnya BIOS
disimpan dalam chipmemori hanya baca
(ROM) dalam motherboard. Mengapa disimpan di dalam ROM, adalah
agar BIOS dapat dieksekusi pada waktu komputer dinyalakan, tanpa harus menunggu
untuk menyalakan perangkat media penyipanan terlebih dahulu (yang memakan waktu
lama). BIOS dalam komputer PC modern disimpan dalam chip ROM yang dapat ditulisi ulang secara elektrikatau Flash
ROM. Karena itulah, sekarang sebutan Flash BIOS lebih populer
dibandingkan denganROM BIOS. Berikut ini adalah beberapa chip ROM yang
digunakan sebagai tempat penyimpanan BIOS.
Tampilan yang dikeluarkan oleh
BIOS saat NVRAM mengalami kerusakan atau saat
baterai litiumCR-2032 habis dayanya atau dicabut
dari slotnya
Meskipun BIOS disimpan dalam memori hanya baca, konfigurasi BIOS tidak
disimpan dalam ROM, (hal ini disebabkan oleh sifat ROM yang statis) melainkan
sebuah chip terpisah yang disebut sebagai Real-time
clock (RTC), yang berupa sebuah Non-Volatile Random Access Memory(NVRAM). NVRAM juga sering disebut sebagai Complimentary
Metal-Oxide Random Access Memory (CMOS
RAM), karena menggunakan metode pembuatan CMOS. Karena menggunakan
metode pembuatan CMOS, NVRAM membutuhkan daya yang sangat kecil agar dapat
bekerja. Meskipun disebut non-volatile, NVRAM sebenarnya merupakan
sebuah chip yang volatile,
sehingga data yang tersimpan di dalamnya dapat terhapus dengan mudah jika daya
listrik yang menghidupinya terputus. Oleh karena itu, NVRAM
"dihidupi" oleh sebuah baterai (mirip bateraikalkulator atau jam) dengan bahan Litium dengan seri CR-2032. Sebuah
baterai Litium CR-2032 dapat menghidupi NVRAM selama tiga hingga lima tahun.
Jika daya dalam baterai habis, atau daya yang disuplainya terputus (akibat
dicabut dari slotnya), maka semua konfigurasi akan dikembalikan ke kondisi
standar, sesuai ketika BIOS tersebut diprogram oleh pabrikan. BIOS umumnya
memberikan laporan CMOS Checksum Error atau NVRAM
Checksum Error.
Pembuat BIOS
Saat ini, ada beberapa perusahaan penyedia BIOS, yakni sebagai berikut:
·
Phoenix
Technologies, yang meluncurkan Phoenix BIOS, dan setelah melakukan
merjer dengan Award Software, meluncurkan Phoenix-Award BIOS.
·
Microids Research
·
Para OEM (Original
Equipment Manufacturer), seperti Hewlett-Packard/Compaq, IBM/Lenovo,Dell
Computer, dan OEM-OEM lainnya.
Update BIOS
BIOS kadang-kadang juga
disebut sebagai firmware karena
merupakan sebuah perangkat lunakyang
disimpan dalam media penyimpanan yang
bersifat hanya-baca. Hal ini benar adanya, karena memang sebelum
tahun 1995, BIOS selalu disimpan dalam media penyimpanan yang tidak dapat
diubah. Seiring dengan semakin kompleksnya sebuah sistem komputer , maka BIOS
pun kemudian disimpan dalam EEPROM atau Flash memory yang dapat diubah oleh
pengguna, sehingga dapat di-upgrade (untuk mendukung prosesor yang
baru muncul, adanya bug yang mengganggu kinerja atau
alasan lainnya). Meskipun demikian, proses update BIOS yang
tidak benar (akibat dieksekusi secara tidak benar atau ada hal yang mengganggu
saat proses upgrade dilaksanakan) dapat mengakibatkan motherboard mati mendadak, sehingga
komputer pun tidak dapat digunakan karena perangkat yang mampu melakukan proses booting (BIOS) sudah tidak ada
atau mengalami kerusakan.
Oleh karena itu, untuk
menghindari kerusakan (korupsi) terhadap BIOS, beberapa motherboardmemiliki BIOS cadangan . Selain
itu, kebanyakan BIOS juga memiliki sebuah region dalam EEPROM/Flash memory yang
tidak dapat di-upgrade, yang disebut sebagai "Boot Block". Boot
block selalu dieksekusi pertama kali pada saat komputer dinyalakan.
Kode ini dapat melakukan verifikasi terhadap BIOS, bahwa kode BIOS keseluruhan
masih berada dalam keadaan baik-baik saja (dengan menggunakan metode pengecekan
kesalahan seperti checksum, CRC, hash dan
lainnya) sebelum mengeksekusi BIOS. Jika boot block mendeteksi
bahwa BIOS ternyata rusak, maka boot block akan meminta
pengguna untuk melakukan pemrograman BIOS kembali dengan menggunakan floppy disk yang berisi program flash
memory programmer dan image BIOS yang sama atau lebih
baik. Pembuat motherboard sering merilis update BIOS untuk
menambah kemampuan produk mereka atau menghilangkan beberapa bug yang
mengganggu.
Masa depan BIOS
BIOS telah
lama digunakan dalam industri PC, yakni semenjak IBM PC dirilis pada tanggal 21 Agustus 1981.
Karena BIOS masih berjalan pada modus real (real-mode) yang lambat, maka para desainer
PC bersepakat untuk mengganti BIOS dengan yang lebih baik dari BIOS yaitu EFI(Extensible
Firmware Interface) yang diturunkan dari arsitektur IA-64 (Itanium).

Lalu apa fungsi Bios? Fungsi Bios adalah memberikan
instruksi power-on self test (POST). Bios akan memastikan bahwa komputer
memiliki semua bagian yang diperlukan dan fungsi yang diperlukan untuk mulai
startup, seperti penggunaan memori, keyboard dan bagian lain. Jika kesalahan
yang terdeteksi pada saat tes, BIOS memerintahkan komputer untuk memberikan
kode yang mengungkapkan masalah. Kode Kesalahan biasanya serangkaian beep
terdengar lama setelah startup.

Pengertian Bios
BIOS juga bekerja untuk memberikan
komputer informasi dasar tentang bagaimana berinteraksi dengan beberapa
komponen penting, seperti generate serta memori, yang akan perlu untuk memuat sistem operasi. Setelah petunjuk dasar
telah dimuat serta self-test telah berlalu, komputer mampu melanjutkan dengan
memuat system operasi dari salah satu
generate terpasang.
Pengertian Hak Kekayaan Intelektual (HAKI)
Hak Atas Kekayaan Intelektual merupakan hak yang diberikan kepada orang-orang
atas hasil dari buah pikiran mereka. Biasanya hak eksklusif tersebut diberikan
atas penggunaan dari hasil buah pikiran si pencipta dalam kurun waktu tertentu.
HAKI adalah hak yang berasal dari hasil kegiatan kreatif suatu kemampuan daya
pikir manusia yang diekspresikan kepada khalayak umum dalam berbagai bentuknya,
yang memiliki manfaat serta berguna dalam menunjang kehidupan manusia, juga
mempunyai nilai ekonomis.
Sejarah, latar belakang dan Landasan Haki
Kalau dilihat secara historis, undang-undang mengenai HaKI pertama kali ada di
Venice, Italia yang menyangkut masalah paten pada tahun 1470. Caxton, Galileo dan
Guttenberg tercatat sebagai penemu-penemu yang muncul dalam kurun waktu
tersebut dan mempunyai hak monopoli atas penemuan mereka.
Hukum-hukum tentang paten tersebut kemudian diadopsi oleh kerajaan Inggris
di jaman TUDOR tahun 1500-an dan kemudian lahir hukum mengenai paten pertama di
Inggris yaitu Statute of Monopolies (1623). Amerika Serikat baru mempunyai
undang-undang paten tahun 1791. Upaya harmonisasi dalam bidang HaKI pertama
kali terjadi tahun 1883 dengan lahirnya Paris Convention untuk masalah paten,
merek dagang dan desain. Kemudian Berne Convention 1886 untuk masalah copyright
atau hak cipta.
Tujuan dari konvensi-konvensi tersebut antara lain standarisasi, pembahasan
masalah baru, tukar menukar informasi, perlindungan mimimum dan prosedur
mendapatkan hak. Kedua konvensi itu kemudian membentuk biro administratif
bernama the United International Bureau for the Protection of Intellectual
Property yang kemudian dikenal dengan nama World Intellectual Property
Organisation (WIPO). WIPO kemudian menjadi badan administratif khusus di bawah
PBB yang menangani masalah HaKI anggota PBB.
Sebagai tambahan pada tahun 2001 World Intellectual Property Organization
(WIPO) telah menetapkan tanggal 26 April sebagai Hari Hak Kekayaan Intelektual
Sedunia. Setiap tahun, negara-negara anggota WIPO termasuk Indonesia
menyelenggarakan beragam kegiatan dalam rangka memeriahkan Hari HKI Sedunia
Sejak ditandatanganinya persetujuan umum tentang tariff dan perdagangan (GATT)
pada tanggal 15 April 1994 di Marrakesh-Maroko, Indonesia sebagai salah satu
negara yang telah sepakat untuk melaksanakan persetujuan tersebut dengan
seluruh lampirannya melalui Undang-undang No. 7 tahun 1994 tentang Persetujuan
Pembentukan Organisasi Perdagangan Dunia (WTO)
Lampiran yang berkaitan dengan hak atas kekayaan intelektual (HaKI) adalah
Trade Related Aspects of Intellectual Property Rights (TRIP’s) yang merupakan
jaminan bagi keberhasilan diselenggarakannya hubungan perdagangan antar Negara
secara jujur dan adil, karena :
1. TRIP’s menitikberatkan kepada norma dan standard
2. Sifat persetujuan dalam TRIP’s adalah Full Complience atau ketaa
tan yang bersifat memaksa tanpa reservation
3. TRIP’s memuat ketentuan penegakan hukum yang sangat ketat de
ngan mekanisme penyelesaian sengketa diikuti dengan sanksi yang
bersifat retributif.
Tumbuhnya konsepsi kekayaan atas karya-karya intelektual pada akhirnya juga
menimbulkan untuk melindungi atau mempertahankan kekayaan tersebut. Pada
gilirannya, kebutuhan ini melahirkan konsepsi perlindungan hukum atas kekayaan
tadi, termasuk pengakuan hak terhadapnya. Sesuai dengan hakekatnya pula, HaKI
dikelompokan sebagai hak milik perorangan yang sifatnya tidak berwujud
(Intangible).
Pengenalan HaKI sebagai hak milik perorangan yang tidak berwujud dan
penjabarannya secara lugas dalam tatanan hukum positif terutama dalam kehidupan
ekonomi merupakan hal baru di Indonesia. Dari sudut pandang HaKI, aturan
tersebut diperlukan karena adanya sikap penghargaan, penghormatan dan
perlindungan tidak saja akan memberikan rasa aman, tetapi juga mewujudkan iklim
yang kondusif bagi peningkatan semangat atau gairah untuk menghasilkan
karya-karya inovatif,inventif dan produktif.
Jika dilihat dari latar belakang historis mengenai HaKI terlihat bahwa di
negara barat (western) penghargaan atas kekayaan intelektual atau apapun hasil
olah pikir individu sudah sangat lama diterapkan dalam budaya mereka yang
kemudian ditejemahkan dalam perundang-undangan.
HaKI bagi masyarakat barat bukanlah sekedar perangkat hukum yang digunakan
hanya untuk perlindungan terhadap hasil karya intelektual seseorang akan tetapi
dipakai sebagai alat strategi usaha dimana karena suatu penemuan dikomersialkan
atau kekayaan intelektual, memungkinkan pencipta atau penemu tersebut dapat
mengeksploitasi ciptaan/penemuannya secara ekonomi. Hasil dari komersialisasi
penemuan tersebut memungkinkan pencipta karya intelektual untuk terus berkarya
dan meningkatkan mutu karyanya dan menjadi contoh bagi individu atau pihak
lain, sehingga akan timbul keinginan pihak lain untuk juga dapat berkarya
dengan lebih baik sehingga timbul kompetisi.Perkembangan Haki di Indonesia
Pada awal tahun 1990, di Indonesia, HAKI itu tidak populer. Dia mulai
populer memasuki tahun 2000 sampai dengan sekarang. Tapi, ketika kepopulerannya
itu sudah sampai puncaknya, grafiknya akan turun.
Ketika dia mau turun, muncullah hukum siber, yang ternyata kepanjangan dari
HAKI itu sendiri. Jadi, dia akan terbawa terus seiring dengan ilmu-ilmu yang
baru. Tapi kalau yang namanya HAKI dan hukum siber itu prediksi saya akan terus
berkembang pesat, seiring dengan perkembangan teknologi informasi yang tidak
pernah berhenti berinovasi.
Inilah kira-kira perubahan undang-undang perjalanan perundangn-undang HAKI
di Indonesia sebagai berikut : UU No 6 Tahun 1982 -------> diperbaharui
menjadi UU No 7 Tahun 1987------ > UU No 12 Tahun 1992------> Terakhir,
UU tersebut diperbarui menjadi UU No 19 Tahun 2002 tentang Hak Kekayan
Intelektual yang disahkan pada 29 Juli 2002 ternyata diberlakukan untuk 12
bulan kemudian, yaitu 19 Juli 2003, inilah kemudian menjadi landasan
diberlakukannya UU HAKI di Indonesia.
Apakah pemberlakuan HAKI merupakan “kelemahan” Indonesia terhadap Negara-negara
maju yang berlindung di balik WTO ? Konsekuensi HAKI/akibat diberlakukannya
HAKI :
1. Pemegang hak dapat memberikan izin atau lisensi kepada pihak lain.
2. Pemegang hak dapat melakukan upaya hukum baik perdata maupun
pidana dengan masyarakat umum.
3. Adanya kepastian hukum yaitu pemegang dapat melakukan usahanya
dengan tenang tanpa gangguan dari pihak lain.
4. pemberian hak monopoli kepada pencipta kekayaan intelektual memungkinkan
pencipta atau penemu tersebut dapat mengeksploitasi ciptaan/penemuannya secara
ekonomi. Hasil dari komersialisasi penemuan tersebut memungkinkan pencipta
karya intektual untuk terus berkarya dan meningkatkan mutu karyanya dan menjadi
contoh bagi individu atau pihak lain, sehingga akan timbul keinginan pihak lain
untuk juga dapat berkarya dengan lebih baik sehingga timbul kompetisi.
Empat jenis utama dari HAKI adalah:
• Hak cipta (copyright)
• Paten (patent)
• Merk dagang (trademark)
• Rahasia dagang (trade secret)
Berikut
adalah penjelasan mendetail mengenai empat jenis HAKI tersebut:
. Hak 1Cipta (Copyright)
Hak cipta adalah hak dari pembuat sebuah ciptaan terhadap ciptaannya dan
salinannya. Pembuat sebuah ciptaan memiliki hak penuh terhadap ciptaannya
tersebut serta salinan dari ciptaannya tersebut. Hak-hak tersebut misalnya
adalah hak-hak untuk membuat salinan dari ciptaannya tersebut, hak untuk
membuat produk derivatif, dan hak-hak untuk menyerahkan hak-hak tersebut ke
pihak lain. Hak cipta berlaku seketika setelah ciptaan tersebut dibuat. Hak
cipta tidak perlu didaftarkan terlebih dahulu.
2. Paten (Patent)
Berbeda dengan hak cipta yang melindungi sebuah karya, paten melindungi
sebuah ide, bukan ekspresi dari ide tersebut. Pada hak cipta, seseorang lain
berhak membuat karya lain yang fungsinya sama asalkan tidak dibuat berdasarkan
karya orang lain yang memiliki hak cipta. Sedangkan pada paten, seseorang tidak
berhak untuk membuat sebuah karya yang cara bekerjanya sama dengan sebuah ide
yang dipatenkan.
3. Merk Dagang (Trademark)
Merk dagang digunakan oleh pebisnis untuk mengidentifikasikan sebuah produk
atau layanan. Merk dagang meliputi nama produk atau layanan, beserta logo,
simbol, gambar yang menyertai produk atau layanan tersebut.
4. Rahasia Dagang (Trade Secret)
Berbeda dari jenis HAKI
lainnya, rahasia dagang tidak dipublikasikan ke publik. Sesuai namanya, rahasia
dagang bersifat rahasia. Rahasia dagang dilindungi selama informasi tersebut
tidak ‘dibocorkan’ oleh pemilik rahasia dagang
0 komentar:
Posting Komentar